Tempat Pengolahan Sampah Terpadu BINA LESTARI - Kelurahan Banyurip Alit - Kecamatan Pekalongan Selatan - Kota Pekalongan

Kamis, 07 Maret 2013

Cara Mengolah Sampah Rumah Tangga


Sampah memang masih menjadi faktor pencemaran lingkungan terbesar. Banyaknya orang yang belum mengetahui dengan pasti bagaimana cara mengolah sampah membuat sampah terutama sampah rumah tangga menjadi menumpuk serta mencemari lingkungan. Kita sering melihat gunungan sampah dibeberapa sudut kota.
Sampah yang terus menggunung akan mencemari lingkungan karena bau yang tidak sedap serta bisa menyebabkan berbagai penyakit.  Bagaimanakah mengolah sampah rumah tangga dengan baik? Sebelum kita mengetahui cara mengolahnya sebaiknya kita mengenal dua jenis sampah yang ada disekitar kita. Berikut ini adalah dua jenis sampah:


Sampah organik
Sampah ini sering juga disebut sebagai sampah basah. Sampah organik mempunyai sifat yang mudah diuraikan. Contoh dari sampah ini adalah sisa ikan, sisa daging, sisa buah-buahan, sampah sayuran dan lain sebagainya.
Sampah organik kemudian dibagi menjadi dua jenis kembali. Sampah organik bisa berasal dari sisa sayuran atau sampah organik hijau. Sampah organik yang kedua adalah sampah organik hewan yang berasal dari sisa lauk rumah tangga.
Cara mengolah sampah organik bisa dilakukan dengan menjadikan kompos. Jika anda berniat menjadikan sampah organik sebagai kompos, anda sebaiknya membedakan sampah organik sayur dan hewan terlebih dahulu karena proses pembusukannya berbeda. Karena prosesnya yang berbeda maka penggunaanyapun akan sangat berbeda.

Sampah anorganik
Sampah ini sering juga disebut sebagai sampah kering. Sampah ini sangat sulit untuk diuraikan misalnya sampah kaleng plastik, Styrofoam, dan sampah kering lainnya. Sampah anorganik ini bisa diolah dengan cara yang unik.
Kini banyak orang yang mengolah sampah anorganik untuk dijadikan sebagai dompet, tempat meletakkan sepatu, dompet, penutup gelas, kotak penyimpanan pernak-pernik dan lain sebagainya.
Selain anda bisa mengolah sampah, anda juga bisa mendapatkan uang tambahan dari sampah. Anda juga bisa menggunakan sampah plastik atau kaleng untuk dijadikan pot tanaman. Anda bisa mengurangi sampah dengan cara yang baik.
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, bahwa salah satu cara mengolah sampah rumah tangga terutama yang organik adalah dengan membuat kompos. Anda harus mengetahui bagaimana cara membuat kompos dari sampah organik. Berikut ini adalah beberapa cara yang anda bisa lakukan ketika anda akan membuat kompos:
  • Pertama anda bisa meletakkan sabut kelapa diatas adukan kompos ( sampah organik yang telah dipotong kecil-kecil) dan sampah.
  • Kedua, anda harus membuat lapisan satu persatu hingga kardus atau kotak kompos anda terisi penuh.
  • Ketiga anda bisa menyimpan kardus ersebut dalam sebuah keranjang cucian atau bungkus kardus dengan karung plastik yang berpori sehingga udara masih bisa masuk.
  • Keempat pastikan bahwa kardus tersebut tidak terkena hujan serta panas matahari secara langsung.
  • Kelima anda bisa membuka kardus setiap 3 atau empat hari dan aduk-aduklah sampah hingga hancur.
  • Ketika sampah sudah menghitam dan benar-benar hancur, anda bisa mengayak dan langsung menggunakan kompos sampah tersebut sebagai kompos untuk berbagai tanaman anda. Anda juga bisa menjual kompos ini kepada teman-teman anda
Sampah bukan lagi masalah bagi kehidupan kita, jika kita tahu bagaiman menggunakan sampah tersebut untuk berbagai kebutuhan dalam hidup kita misalnya kompos. Anda harus jeli mengolah sampah.
Dengan pengolahan sampah yang baik, maka lingkungan juga akan terjaga dan anda bisa menggurangi pencemaran lingkungan akibat sampah dari lingkup rumah tangga terlebih dahulu. Dari skala yang kecil kita bisa membuat sebuah perubahan yang besar.