Sampah memang masih menjadi faktor pencemaran
lingkungan terbesar. Banyaknya orang yang belum mengetahui dengan pasti
bagaimana cara mengolah sampah membuat sampah terutama sampah rumah
tangga menjadi menumpuk serta mencemari lingkungan. Kita sering melihat
gunungan sampah dibeberapa sudut kota.
Sampah yang terus menggunung akan mencemari lingkungan
karena bau yang tidak sedap serta bisa menyebabkan berbagai penyakit.
Bagaimanakah mengolah sampah rumah tangga dengan baik? Sebelum kita mengetahui
cara mengolahnya sebaiknya kita mengenal dua jenis sampah yang ada disekitar
kita. Berikut ini adalah dua jenis sampah:
Sampah organik
Sampah ini sering juga disebut sebagai sampah basah.
Sampah organik mempunyai sifat yang mudah diuraikan. Contoh dari sampah ini adalah
sisa ikan, sisa daging, sisa buah-buahan, sampah sayuran dan lain sebagainya.
Sampah organik kemudian dibagi menjadi dua jenis
kembali. Sampah organik bisa berasal dari sisa sayuran atau sampah organik
hijau. Sampah organik yang kedua adalah sampah organik hewan yang berasal dari
sisa lauk rumah tangga.
Cara mengolah sampah organik bisa dilakukan dengan
menjadikan kompos. Jika anda berniat menjadikan sampah organik sebagai kompos,
anda sebaiknya membedakan sampah organik sayur dan hewan terlebih dahulu karena
proses pembusukannya berbeda. Karena prosesnya yang berbeda maka
penggunaanyapun akan sangat berbeda.
Sampah anorganik
Sampah ini sering juga disebut sebagai sampah kering.
Sampah ini sangat sulit untuk diuraikan misalnya sampah kaleng plastik, Styrofoam,
dan sampah kering lainnya. Sampah anorganik ini bisa diolah dengan cara yang
unik.
Kini banyak orang yang mengolah sampah anorganik untuk
dijadikan sebagai dompet, tempat meletakkan sepatu, dompet, penutup gelas,
kotak penyimpanan pernak-pernik dan lain sebagainya.
Selain anda bisa mengolah sampah, anda juga bisa
mendapatkan uang tambahan dari sampah. Anda juga bisa menggunakan sampah
plastik atau kaleng untuk dijadikan pot tanaman. Anda bisa mengurangi sampah
dengan cara yang baik.
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, bahwa salah satu
cara mengolah sampah rumah tangga terutama yang organik adalah dengan
membuat kompos. Anda harus mengetahui bagaimana cara membuat kompos dari sampah
organik. Berikut ini adalah beberapa cara yang anda bisa lakukan ketika anda
akan membuat kompos:
- Pertama anda bisa meletakkan sabut kelapa diatas adukan kompos ( sampah organik yang telah dipotong kecil-kecil) dan sampah.
- Kedua, anda harus membuat lapisan satu persatu hingga kardus atau kotak kompos anda terisi penuh.
- Ketiga anda bisa menyimpan kardus ersebut dalam sebuah keranjang cucian atau bungkus kardus dengan karung plastik yang berpori sehingga udara masih bisa masuk.
- Keempat pastikan bahwa kardus tersebut tidak terkena hujan serta panas matahari secara langsung.
- Kelima anda bisa membuka kardus setiap 3 atau empat hari dan aduk-aduklah sampah hingga hancur.
- Ketika sampah sudah menghitam dan benar-benar hancur, anda bisa mengayak dan langsung menggunakan kompos sampah tersebut sebagai kompos untuk berbagai tanaman anda. Anda juga bisa menjual kompos ini kepada teman-teman anda
Sampah bukan lagi masalah bagi kehidupan kita, jika
kita tahu bagaiman menggunakan sampah tersebut untuk berbagai kebutuhan dalam
hidup kita misalnya kompos. Anda harus jeli mengolah sampah.
Dengan pengolahan sampah yang baik, maka lingkungan
juga akan terjaga dan anda bisa menggurangi pencemaran lingkungan akibat sampah
dari lingkup rumah tangga terlebih dahulu. Dari skala yang kecil kita bisa
membuat sebuah perubahan yang besar.